KESULITAN

Kesulitan-kesulitan yang menimpa seseorang itu memiliki faedah-faedah yang cukup besar yang tidak dapat digapai kecuali oleh orang yang dialapangkan dadanya oleh Alah, dan disinari hatinya. Diantara kesulitan-kesulitan itu dapat membuka pendengaran, penglihatan, dan hati yang diselimuti kegelapan malam kenikmatan, dipenuhi oleh tamu kesejahteraan, dan tertutup oleh hijab kelalaian. Diantara kesulitan-kesulitan itu dapat memperkuat hati, membangkitkannya dari kelalaian, dan mengingatkannya dari keterpedayaan. Kemudian, kesulitan-kesulitan itu dapat membuat pendapat menjadi bagus, menjadikannya bijak, jeli, memiliki pemikiran yang dalam, banyak pengalaman, dan kuat dalam pemahaman. Kemudian, kesulitan-kesulitan itu meningatkan berbagai nikmat, membuatnya menjadi memiliki nilai di dalam jiwa, tempat yang tepat pada seorang hamba, kenikmatan yang besar setelha tersingkapnya berbagai penderitaan, dan rasa yang lezat setelah tersingkirnya kesusahan. Sesungguhnya jalan keluar setelah mengalami berbagai kesulitan ini memiliki kegembiraan yang tidak bisa setara oleh kegembiraan apa pun, dan kesenangan yang tidak ada bandingannya. Sebuah perumpamaan Arab populer mengatakan :
Berbagai kesusahan datang kemudian tersingkap
Lantas menghilang tanpa meninggalkan kesulitan
Di samping itu, kesulitan-kesulitan dapat membiasakan seseorang bersikap sabar dan tabah. Maka, dia terkondisikan dengan pencerahan, pembiasaan, dan pengembangan diri dalam menghadapi berbagai kejadian sehingga kesulitan-kesulitan pun dapat dilaluinya dengan mudah.
Category: 0 komentar

0 komentar: